Pelatihan Training Need Analysis (TNA) Tahun 2025 – 2026
Dengan Hormat
Training Need Analysis (TNA) adalah sebuah proses sistematis yang digunakan untuk mengidentifikasi kebutuhan pelatihan dalam suatu organisasi. TNA berfungsi untuk memastikan bahwa program pelatihan yang dirancang benar-benar sesuai dengan kebutuhan individu, kelompok, maupun organisasi secara keseluruhan. Dengan demikian, pelatihan tidak hanya bersifat formalitas, melainkan mampu memberikan dampak signifikan terhadap peningkatan kinerja dan pencapaian tujuan strategis organisasi.
Dalam implementasinya, TNA dilakukan melalui beberapa tahapan, seperti analisis organisasi, analisis pekerjaan, dan analisis individu. Analisis organisasi membantu melihat arah, visi, misi, serta target yang ingin dicapai perusahaan. Analisis pekerjaan berfokus pada kompetensi, keterampilan, dan pengetahuan apa saja yang diperlukan dalam suatu jabatan. Sedangkan analisis individu mengevaluasi kemampuan dan kebutuhan peningkatan kompetensi dari setiap karyawan. Melalui TNA, perusahaan dapat mengidentifikasi kesenjangan kompetensi (competency gap) antara kondisi ideal yang diharapkan dengan kondisi nyata yang ada di lapangan. Hasil dari analisis ini akan menjadi dasar dalam merancang program pelatihan yang tepat sasaran, efektif, efisien, serta sesuai dengan prioritas organisasi. Selain itu, TNA juga membantu dalam mengukur efektivitas pelatihan, karena indikator keberhasilan dapat ditentukan sejak tahap analisis. Manfaat lain dari penerapan TNA adalah membantu organisasi menghemat biaya, waktu, dan sumber daya, karena pelatihan yang diberikan benar-benar sesuai kebutuhan. Karyawan pun akan merasa lebih termotivasi ketika pelatihan yang diikuti relevan dengan peran dan tanggung jawab mereka. Secara keseluruhan, Training Need Analysis (TNA) adalah langkah krusial dalam manajemen sumber daya manusia modern, karena memastikan investasi pelatihan tidak sia-sia, melainkan memberikan nilai tambah nyata bagi peningkatan kualitas SDM dan keberlanjutan organisasi.
Manfaat Training Need Analysis (TNA):
-
Mengidentifikasi Kesenjangan Kompetensi – Mengetahui perbedaan antara keterampilan yang dimiliki karyawan dengan keterampilan yang dibutuhkan organisasi.
-
Meningkatkan Efektivitas Pelatihan – Pelatihan menjadi lebih tepat sasaran sesuai kebutuhan individu, tim, dan organisasi.
-
Menghemat Biaya dan Waktu – Menghindari program pelatihan yang tidak relevan sehingga penggunaan sumber daya lebih efisien.
-
Mendukung Pencapaian Tujuan Organisasi – Hasil TNA membantu pelatihan selaras dengan strategi, visi, dan misi organisasi.
-
Meningkatkan Kinerja Karyawan – Karyawan lebih terarah dalam meningkatkan kompetensinya sesuai tuntutan pekerjaan.
-
Menciptakan Kepuasan dan Motivasi Kerja – Karyawan merasa diperhatikan ketika pelatihan yang diikuti relevan dengan kebutuhan mereka.
-
Dasar Evaluasi Pelatihan – Hasil analisis menjadi acuan untuk mengukur efektivitas pelatihan yang telah dijalankan.
Materi Training Need Analysis (TNA):
-
Konsep Dasar TNA
-
Definisi, tujuan, dan manfaat TNA dalam pengembangan SDM.
-
-
Tahapan Pelaksanaan TNA
-
Analisis organisasi, analisis pekerjaan, dan analisis individu.
-
-
Metode Pengumpulan Data TNA
-
Observasi, wawancara, kuesioner, tes kompetensi, dan analisis kinerja.
-
-
Identifikasi Kesenjangan Kompetensi (Competency Gap)
-
Perbandingan kondisi ideal dan kondisi nyata di lapangan.
-
-
Perumusan Kebutuhan Pelatihan
-
Menyusun prioritas pelatihan berdasarkan hasil analisis.
-
-
Perancangan Program Pelatihan Berdasarkan TNA
-
Menentukan materi, metode, durasi, dan sasaran pelatihan.
-
-
Evaluasi Efektivitas Pelatihan
-
Mengukur dampak pelatihan terhadap individu dan organisasi.
-
Narasumber LATIHNAS
Narasumber dalam kegiatan training /Bimtek ini merupakan praktisi dan akademisi yang memiliki kompetensi tinggi serta pengalaman luas di bidangnya. Mereka berasal dari berbagai latar belakang seperti instansi pemerintah, lembaga profesional, dunia industri, dan perguruan tinggi ternama. Dengan pengalaman lebih dari 15 tahun dalam perencanaan, manajemen, dan pengembangan sumber daya manusia maupun teknis, para narasumber mampu menyampaikan materi secara aplikatif, interaktif, dan sesuai kebutuhan peserta.
Selain memiliki sertifikasi nasional maupun internasional, narasumber juga aktif sebagai konsultan, pembicara seminar, serta fasilitator pelatihan di berbagai daerah. Mereka terbiasa menyampaikan materi dengan pendekatan studi kasus, diskusi kelompok, serta simulasi langsung agar peserta tidak hanya memahami teori, tetapi juga mampu menerapkannya dalam pekerjaan nyata.Keahlian dan pendekatan komunikatif para narasumber menjadi salah satu nilai tambah utama dalam pelaksanaan pelatihan ini.
Untuk itu Pemerintah Daerah Dan Swasta haruslah memiliki pengetahuan dan pemahaman yang optimal mengenai Opsi di Atas untuk itu kami LATIHNAS PENGEMBANGAN MANAJEMEN Meyelengarakan Pelatihan Training Need Analysis (TNA) Tahun 2025 – 2026
PROSEDUR PENDAFTARAN
Surat beserta jadwal kegiatan akan dikirim setelah melakukan konfirmasi ke kami.
Surat beserta jadwal dapat dikirim melalui Faximile/Email atau WhatsApp.
Bagi Peserta minimal 6 orang dapat menentukan waktu, tempat dan materi kegiatan
Pendaftaran peserta paling lambat 5 hari sebelum pelaksanaan kegiatan
Materi sesuai jadwal yang telah terlaksana bisa dijadwalkan kembali sesuai keinganan peserta
KONTAK PERSON
Telp/Fax : 021-22036025
HP : 0813 1607 9019 – 0811 9229 577
WhatsApp : 0813 1607 9019 – 0811 9229 577